ANALISIS PERAWATAN (MAINTENANCE) MESIN SCREW PRESS DI PABRIK KELAPA SAWIT DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECTANALYSIS(FMEA) DI PT. XYZ
ANALISIS
PERAWATAN (MAINTENANCE) MESIN SCREW PRESS DI PABRIK KELAPA SAWIT DENGAN METODE
FAILURE MODE AND EFFECTANALYSIS(FMEA) DI PT. XYZ
M.
Iqbal Pasaribu1), Din AswanAmran Ritonga2, Ade Irwan3)
1,2,3Program
Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik dan Komputer, Universitas Harapan Medan
Abstrak
PT. XYZmerupakan
pabrik minyak kelapa sawit menghasilkan crude palm
oil (CPO). PT. XYZbelum
menerapkan sistem pemeliharaan mesin secara
efektif. Sistem pemeliharaan
yang sudah diterapkan adalah corrective maintenance,
yaitu melakukan perbaikan
ketika terdapat kerusakan. Selain itu
juga dibantu dengan planned maintenanceyang dijadwalkan
setiap minggu untuk pembersihan mesin produksi.Maka dari
itu perlu diidentifikasi komponen-komponen mesin yang rentan terhadap
kerusakan (kompenen kritis)
dan perlu dilakukan
tindakan perawatan khusus terhadap komponen
kritis mesin dengan
menerapkan jadwal perawatan
predektif (pencegahan).Teknik-teknik simulasi,
sering dikenal sebagai monte
carlosimulasi, memperkirakan reliabilitas menggunakan sampling
acak skenario. Failure mode
and effectanalysis(FMEA) didefinisikan sebagai suatu
proses yang digunakan
untuk menentukan tindakan
yang seharusnya dilakukan untuk menjamin
setiap item fisik
atau suatu sistem
dapat berjalan dengan
baik sesuai dengan fungsi yang
diinginkan oleh penggunanya. Berdasarkan pengolahan data,
penggantian, pemeriksaan
komponensaringan mengalami koyak 1 kali pertahun dengan waktu 60 menit,
gear boxmengalami keausan 1kali
pertahun dengan waktu
120 menit, kebocoran
pada bagian bodisebanyak
1 kali pertahun
selama 80 menit,
kabel mengalami terbakar
1kali per tahun dengan waktu
50 menit, kabel
mengalamipermasalahan sebanyak 1kali
per tahun dengan waktu
180menit.
Kata kunci: Failure
Mode,Effect Analysis, Risk Prioryti Number, Flanned Maintenance.
Sumber:
JITEKH, Vol. 9, No. 2,
Tahun 2021, 104-110
Komentar
Posting Komentar