Analisis kelayakan usaha tani Kopi Arabika di Kabupaten Simalungun
Analisis kelayakan usaha tani Kopi Arabika di
Kabupaten Simalungun
Ulidesi Siadari1, Heri
Dia Anata Batubara2, Pertama
Yul Asmara Pane3, Ade Maya
Mei Shanty4
1Fakultas
Pertanian, Universitas Graha Nusantara, Indonesia
2,3,4Fakultas
Ekonomi, Universitas Graha Nusantara, Indonesia
Abstrak.
Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kelayakan usaha tani dan menganalisis sensitifitas usaha tani kopi arabika
terhadap kenaikan biaya dan penurunan harga jual kopi arabika di Kabupaten Simalungun.
Populasi dari penelitian ini adalah para petani kopi arabika, jumlah responden
dalam penelitian ini sebanyak 60 orang. Metode yang digunakan dalam analisis kelayakan
adalah melakukan perhitungan R/Cratio, Return of Investmen(ROI), NPV,IRR,NetB/C,danPP.
Sedangkan menganalisis kepekaan usaha
tani dilakukan dengan metode
kenaikan biaya dan
penurunanharga jual kopi
arabika di Kabupaten
Simalungun. Berdasarkan analisis kelayakan usaha tani yangdilakukan maka
usaha tani kopi arabika di kategorikan masih layak untuk diusahakan.
Sementarausaha tani kopi arabikalebih pekaterhadappenurunanhargajual
kopiarabikasebesar10%dan20%. Analisis kelayakan dan analisis sensitivitas
tersebut menjadi salah satu hal yang
mendorong masyarakat untuk
tetap melakukan budidaya
kopi arabika karena
berdasarkan analisis kelayakan
dan analisis sensitivitas kopi arabika layak untuk dibudidayakan.
Kata kunci: kopi
arabika,kelayakanusaha tani,sensitivitas
Sumber:
SOSIOHUMANIORA: Jurnal
Ilmiah Ilmu Sosial dan Humaniora
Vol. 8 No. 2, Agustus 2022, hal. 225-232
Komentar
Posting Komentar