Prospek Usaha Simplisia Kunyit (Curcuma domestica Val.) di Bali Ditinjau dari Analisis Finansial
Prospek
Usaha Simplisia Kunyit (Curcuma domestica Val.) di Bali Ditinjau dari Analisis
Finansial
I
Made Teguh Mahagiri, Sri Mulyani*, Ketut Satriawan
PS
Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas
Udayana, Kampus Bukit
ABSTRAK
Analisa aspek finansial sangatlah penting dalam
perencanaan suatu usaha untuk mengetahui kelayakan usaha tersebut. Tujuan
penelitian ini adalah mengevaluasi finansial usaha simplisia kunyit dan
menentukan nilai investasi usaha simplisia kunyit, diperlukan penanganan lebih
lanjut dari usaha kunyit di Bali, salah satunya dengan membuat suatu usaha
simplisia kunyit. Tahapan penelitian ini dimulai dengan identifikasi masalah
dengan tujuan pengumpulan data dan observasi lalu dilanjutkan dengan analisis
finansial dengan 5 kriteria, yaitu: Net Present Value (NPV), Net Benefit-Cost
Ratio (Net B/C), Internal Rate of Return (IRR), Profitability (PR) dan Payback
Periode (PP). Hasil penelitian menunjukkan usaha simplisia kunyit layak
dijalankan dengan diperoleh hasil Net Present Value sebesar Rp 80.792.466
dengan Internal Rate of return sebesar 13%, dan Payback Period 1,95 tahun, dan
Rasio B/C 1,22 dengan Profitability 2,16. Uji sensitivitas menunjukkan
penurunan dan peningkatan pendapatan 2% dan 3% yang berarti usaha termasuk
masih layak dijalankan. Investasi yang dibutuhkan kunyit adalah sebesar Rp
206.072.626 dengan modal sendiri sebesar Rp 164.858.101 dan pinjaman sebesar Rp
41.214.525.
Kata kunci: kunyit, simplisia, analisis finansial.
Sumber:
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri
Vol. 9, No. 1, 13-22 Maret 2021
Komentar
Posting Komentar