Analisis Biaya Produksi Dengan Menggunakan Metode Full Costing Dalam Perhitungan Harga Pokok Produksi
Analisis
Biaya Produksi Dengan Menggunakan Metode Full Costing Dalam Perhitungan Harga
Pokok Produksi
Panca
Restu Anugerah Harefa1, Serniati Zebua2, Arozatulo
Bawamenewi3
12ProdiPendidikan
Ekonomi, FKIP, Universitas Nias, Indonesia
3ProdiPendidikan
Bahasa dan Sastra,FKIP, Universitas Nias, Indonesia
Abstrak
Usaha dagang
tahu murni merupakan perusahaan manufaktur
yang bergerak dibidang
industri tentang cara pembuatan
tahu. UD.Tahu Murni
melayani pemasaran di restaurant, rumah
tangga, dan lain sebagainya.
Perhitungan harga produksi dinilai penting guna untuk mengukur standar harga
jual di pasar dan bisa bersaing dengan industri lain di pasaran. Perhitungan
harga pokok produksi menurut perusahaan dan menurut metode full
costingmenunjukkan hasil yang berbeda dikarenakan perusahaan membebankan biaya
bahan baku dengan
jumlah yang sama
untuk semua produk.
Penelitian ini menggunakan metode
penelitian deskriptif dengan
pendekatan kualitatif.Metode penelitian
deskriptif yaitu penelitian terhadap
masalah atau peristiwa
berupa fakta-fakta yang
saat ini ada
dalam usaha dagang.Alat analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode full costing dimana
metode full costingadalah metode
penentuan harga pokok
produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga
pokok produksi. Dengan demikian telah dilakukan perbandingan dengan menggunakan
metode usaha, sehingga
mendapatkan hasil perbandingan
antara metode usaha dengan
menggunakan metode full costingdi
perhitungan harga pokok
produksi, sehingga hasil dari penelitian di UD.Tahu Murni bahwa perhitungan
harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costingmempunyai selisih di
metode usaha,sertadi harga pokok juga metode usaha dan metode
fullcostingmempunyai selisih.
Kata kunci: harga pokok produksi, full costing
Sumber :
JURNAL AKUNTANSI, MANAJEMEN DAN EKONOMI (JAMANE)
Vol.1, No.2, November (2022), Page218-223
Komentar
Posting Komentar