Analisis Budaya Kerja Aparatur Pemerintah Kecamatan Di Masa Pandemi Covid-19
Analisis
Budaya Kerja Aparatur Pemerintah Kecamatan Di Masa Pandemi
Covid-19
(Suatu
Studi Di Kecamatan AmurangBarat Kabupaten Minahasa Selatan)
Oleh:
Raymond
Vincent Lolowang
Johannis
E. Kaawoan
Fanley
N. Pangemanan
Abstrak
Pandemi Covid 19 yang
terus berlangsung, berpengaruh terhadap keberadaan Aparatus Sipil Negara.
Peneliti mengangkat permasalahan bagaimana budaya kerja aparatur pemerintah
Kecamatan Amurang Barat di masa pandemi Covid-19 saat ini. Metode yang
digunakan adalah kualitatif dengan pengumpulan data melalui pengamatan,
wawancara dna studi dokumen. Hasil penelitian yang didapat bahwa permasalahan
yang sering terjadi yaitu telat masuk Kantor dan pulang lebih cepat dari jam
yang ditentukan. Mindset pegawai bahwa jam kerja yang berlaku di Kantor
Kecamatan bersifat fleksibel disesuaikan dengan kondisi dan kegiatan yang
dilakukan amat terlebih disaat pandemi Covid-19 saat ini, sedangkan dalam
berinteraksi sosial, Pegawai Kantor Kecamatan Amurang Barat aktif dalam menjaga
lingkungan kerja Kantor, melaksanakan pembersihan yang dilakukan setiap hari
jumat. Terkadang pula melakukan kegiatan gotongroyong ataupun berpartisipasi
dalam kegiatan sosial apabila ada kegiatan sosial di wilayah Kecamatan Amurang
Barat dan sekitarnya. Dalam aspek memberikan pelayanan, pegawai di kantor ini
sudah berjalan dengan baik, namun di sisi lain dapat disebutkan bahwa kemampuan
pegawai dalam mengikuti peraturan di kantor belum dilaksanakan dengan baik,
dari kemampuan pegawai untuk mematuhi jam kerja dan kemandirian dalam mengambil
keputusan disituasi mendesak ketika pimpinan tidak berada di kantor. Selain
itu, rendahnya upaya untuk belajar terkait dengan alat teknologi yang digunakan,
kemudian reward and punishment yang belum berjalan dengan baik dan berdampak
bagi kinerja pegawai.
Kata Kunci : Budaya
Kerja, ASN, Pemerintah Kecamatan
Sumber : JURNAL
GOVERNANCE
Vol.1, No. 2, 2021
Komentar
Posting Komentar