ANALISIS DAMPAK COVID 19 TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
ANALISIS
DAMPAK COVID 19 TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
Ilhami1
& Husni Thamrin2
1&2Program
Studi Ekonomi Syariah, Pascasarjana UIN Suska Riau
ABSTRAK
Perbankan
syariah di Indoneisa menghadapi
sejumlah tantangan di tengah wabah Covid-19.Di masa pandemi Covid
19 saat ini,
Perbankan syariah akan
menghadapi
beberapakemungkinan resiko
terhadap kinerja keuangan. Untuk itu perlu di lakukan Penelitian untuk menganalisis dampak Covid-19 terhadap
kinerja keuangan Perbankan
Syariahdengan melakukan analisa
Laporan Keuangan menggunakan rasio
keuangan yaitu rasio Return On
Asset (ROA), Capital Adequacy
Ratio (CAR),Non Performing
Finance(NPF) danFinancing Deposit
to Ratio(FDR).Penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif dengan
pendekatan deskriptif. Data
yang diambil adalah
6 Bulan (September 2019-Februari 2020)
sebelum dan 6
Bulan (April 2020-September 2020)
setelah diumumkannya kasus pertama
Covid-19 yaitu pada
2 Maret 2020.Data
diolah dengan paired sample
t-tes, dengan menggunakan SPSS
versi 25.Dari hasil
pengolah data, menunjukkan Secara keseluruhan
dampakCovid-19 terhadap kinerja
keuangan perbankan syariah
di Indonesia yang
dilihat dari hasil
tabel Uji Beda (Uji Paired
Sample T-Test) rasio
CAR,ROA, NPF dan
FDR tidak signifikan
menunjukan adanya perbedaan kinerja keuangan.
Kata Kunci : Kinerja Keuangan, CAR, ROA, NPF , FDR.
Sumber:
Jurnal Tabarru’ : Islamic Banking and Finance
Volume 4 Nomor 1, Mei 2021
Komentar
Posting Komentar