PENGARUH IPM, TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DAN BELANJA PEMERINTAH TERHADAP KEMISKINAN DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW
PENGARUH
IPM, TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DAN BELANJA PEMERINTAH TERHADAP KEMISKINAN DI
KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW
Anjela
N Wongkar¹,Tri Oldy Rotinsulu²,Mauna Th. B Maramis³
¹٬²٬³Program
Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas
Sam Ratulangi, Manado 95115, Indonesia
ABSTRAK
Kemiskinan
merupakan suatu kondisi
ketidakmampuan secara ekonomi
untuk memenuhi standar
hidup rata-rata masyarakat di
suatu daerah. Kondisi ketidakmampuan ini ditandaidengan rendahnya kemampuan
pendapatan untuk memenuhi kebutuhan pokok baik berupa pangan, sandang, maupun
papan.Kemampuan pendapatan yang rendah ini juga akan berdampak berkurangnya
kemampuan untuk memenuhi standar hidup rata-rata seperti standar kesehatan
masyarakat dan standar
pendidikan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh IPM,Tingkat Pengangguran Terbuka
dan Belanja Pemerintah terhadap Kemiskinansecara parsial maupun simultandi
Kabupaten Bolaang Mogondow
tahun2015-2021. Penelitian ini menggunakandata
Sekunder dengan pendekatan Kuantitatif dengan analisis
data Analisis Regresi
Linear Berganda dengan
sumber data dari
Badan Pusat Statistik
Bolaang Mongondow, Badan Pusat
Statistik Sulawesi Utara
dan DJPK Kemenkeu.
Hasil penelitian menunjukkan
bahwa secara
parsialIPMmemiliki pengaruh negatif
dan tidak signifikan
terhadap Kemiskinan di
Kabupaten Bolaang Mongondow. Tingkat
pengangguran terbuka berpengaruh
positif dan tidak
signifikan terhadap
Kemiskinan di Kabupaten Bolaang
Mongondow.Belanja Pemerintah
memiliki pengaruh negatif
dan tidak signifikan
terhadap Kemiskinan di
Kabupaten Bolaang Mongondow.IPM, Tingkat Pengangguran
Terbuka dan Belanja Pemerintah secara
simultan berpengaruh signifikan terhadapKemiskinan di Kabupaten Bolaang
Mongondow.
Kata Kunci : IPM; Tingkat Pengangguran Terbuka;
Belanja Pemerintah; Kemiskinan
Sumber:
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi
Volume 23 No.3 Bulan Maret 2023
Komentar
Posting Komentar