IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT TIFUS DENGAN METODE Breadth-First Search dan Best-First Search
IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR
DIAGNOSIS PENYAKIT TIFUS DENGAN METODE Breadth-First Search dan Best-First
Search
Dean Alif Ahmad
Rizal rachman
Teknik Informatika Universitas
Adhirajasa Reswara Sanjaya
ABSTRAK
Penyakit tifus merupakan salah satu penyakit infeksius yang sering
menimbulkan masalah kesehatan masyarakat. Untuk membantu penegakan diagnosa
yang lebih tepat dan cepat, penelitian ini mengusulkan implementasi sistem
pakar menggunakan metode Breadth-First Search (BFS) dan Best-First Search (BFS)
dalam diagnosa penyakit tifus. Penelitian ini memanfaatkan data klinis dari
pasien yang pernah terdiagnosis tifus sebagai basis pengetahuan dalam sistem
pakar. Metode BFS digunakan untuk mencari jalur diagnosa secara menyeluruh
melalui jaringan gejala dan tanda-tanda klinis penyakit. Sementara itu, metode
BFS memanfaatkan heuristik untuk mempercepat proses pencarian dengan
mengutamakan jalur yang lebih potensial dalam mendekati solusi yang tepat.
Pengujian sistem dilakukan menggunakan data klinis yang telah diverifikasi oleh
tenaga medis terkait. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa kedua metode dapat
menghasilkan diagnosa yang akurat dan efisien dalam mendeteksi penyakit tifus.
Implementasi ini memungkinkan adopsi teknologi diagnostik yang lebih canggih
dan meminimalkan risiko kesalahan diagnosa yang mungkin terjadi. Kesimpulannya,
sistem pakar dengan metode BFS dan Best-First Search menunjukkan potensi besar
sebagai alat bantu dalam diagnosa penyakit tifus. Pengembangan lebih lanjut
dari sistem ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan
pelayanan kesehatan dan pengendalian penyakit infeksius di masyarakat.
Kata kunci: Sistem pakar; Penyakit tifus; Breadht-First Search; Best-First
Search
Sumber: Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan (JITET), Vol. 11, No
3s1 (2023)
Komentar
Posting Komentar