EVALUASI KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT TUKAK LAMBUNG PADA PASIEN PENDERITA TUKAK LAMBUNG DI POLI BPJS RUMAH SAKIT X PERIODE JANUARI
EVALUASI KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT TUKAK LAMBUNG PADA PASIEN
PENDERITA TUKAK LAMBUNG DI POLI BPJS RUMAH SAKIT X PERIODE JANUARI
Ade Afriyanti
Dimas Adrianto
Politeknik
Kesehatan Hermina
ABSTRAK
Tukak lambung merupakan penyakit dengan gangguan pada
saluran pencernaan yang disebabkan oleh asam lambung dan pepsin yang disekresi
berlebihan oleh mukosa lambung. Faktor utama penyebab tukak lambung adalah
penggunaan Non Steroidal Anti-Inflammatory Drugs (NSAID), steroids, merokok,
Helicobacter pylori dan diet tinggi garam. Tujuan dilakukannya penelitian ini
untuk mengetahui ketepatan penggunaan obat tukak lambung pada pasien Poli BPJS
di Rumah Sakit X periode tahun 2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
metode deskriptif kuantitatif yang dilakukan secara retrospektif, yaitu dengan
melakukan penelusuran pengobatan dalam data rekam medik pasien tukak lambung.
Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling pada data rekam medik
pasien tukak lambung sejumlah 294 kasus. Berdasarkan hasil penelitian,
karakteristik jenis kelamin pasien penderita tukak lambung banyak dijumpai pada
pasien perempuan sebanyak 193 pasien (66%), karakteristik pasien berdasarkan
usia yaitu sebagian besar pada usia 51-75 tahun sebanyak 66%. Penggunaan obat
yang sering digunakan pada Rumah Sakit X adalah Lansoprazole dengan sebesar
57%. Berdasarkan kriteria 4 tepat (Tepat Pasien, Tepat Obat, Tepat Indikasi,
Tepat Dosis) rasionalitas penggunaan obat golongan Pump Proton Inhibitor (PPI),
H2RA, Antasida dan Sitoprotektif sesuai dengan standar British National
Formulary (BNF) sebagai pengobatan tukak lambung di Rumah Sakit X diperoleh
hasil tepat pasien 100%, tepat obat 80%, tepat indikasi 100% dan 70% tepat
dosis.
Kata kunci: Accucary, Helicobacter Pylori, Poly BPJS,
Peptic Ulcer
Sumber: Indonesian Journal of health Science, Vol. 3, No.
2a (2023)
Komentar
Posting Komentar