PERSEPSI RISIKO, FINANCIAL SELF-EFFICACY DAN MINAT INVESTASI EMAS PADA GENERASI Z
PERSEPSI RISIKO, FINANCIAL
SELF-EFFICACY DAN MINAT INVESTASI EMAS PADA GENERASI Z
Irni Rahmayani Johan
Shafa Ariella Azariani
Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen,
Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor
Abstrak
Emas merupakan produk investasi berisiko rendah,
tetapi keputusan untuk berinvestasi emas dapat dipengaruhi oleh berbagai
faktor, seperti persepsi risiko dan financial self-efficacy. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik responden, persepsi risiko,
financial self-efficacy, dan minat investasi emas pada Generasi Z di Indonesia.
Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan desain eksplanatori, penelitian
ini melibatkan 188 responden berusia 17–26 tahun. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa persepsi risiko memiliki pengaruh negatif terhadap minat investasi emas,
sedangkan jumlah tanggungan dan usia berpengaruh positif. Selaini tu, analisis
regresi mengungkap bahwa usia dan jumlah tanggungan secara signifikan
meningkatkan minat investasi emas. Secara teoritis, penelitian ini memberikan
kontribusi pada pemahaman tentang faktor psikologis yang memengaruhi keputusan
investasi, khususnya pada Generasi Z. Secara praktis, temuan ini memberikan
wawasan penting bagi lembaga keuangan untuk lebih fokus mengurangi persepsi
risiko yang dapat menjadi penghalang minat investasi. Program edukasi yang
meningkatkan pemahaman masyarakat tentang risiko dan potensi keuntungan
investasi emas dapat membantu mendorong partisipasi Generasi Z dalam investasi emas.
Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi pengaruh variabel
eksternal, seperti budaya, sosialisasi keuangan keluarga, dan pengaruh media
terhadap keputusan investasi Generasi Z, sehingga dapat memperkaya pemahaman
mengenai faktor-faktor yang membentuk perilaku investasi dikalangan generasi
muda.
Kata kunci: efikasi diri keuangan, generasi Z,
investasi emas, minat investasi, persepsi risiko
Sumber publikasi Vol. 18 No. 1 (2025): JURNAL ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN 18.1
Komentar
Posting Komentar