PENGARUH EDUKASI PERDINI TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA TAHUN 2023
PENGARUH EDUKASI PERDINI TERHADAP KESEHATAN
REPRODUKSI PADA REMAJA TAHUN 2023
Yeni Elviani
SriHartati
Miskiyah
Andre Utama Saputra
Politeknik Kemenkes Palembang Prodi Keperawatan
Lahat
Politeknik Kemenkes Palembang Prodi Kebidanan
Muara Enim
Fakultas Kebidanan dan Keperawatan, Universitas
Kader Bangsa
Abstrak
Pernikahan
dini adalah pernikahan yang salah satu atau kedua mempelai berusia di bawah 16 tahun
untuk perempuan dan 19 tahun untuk laki-laki. Pernikahan dini masih menjadi
fenomena yang hidup di masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah pedesaan dan
pedalaman (masyarakat adat). Pendidikan kesehatan mengenai dampak pernikahan
dini terhadap sistem reproduksi generasi muda merupakan suatu keharusan. terus dilakukan agar angka pernikahan dini tidak
meningkat khususnya dipedesaan. Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan
Perdin terhadap kesehatan reproduksi remaja di wilayah kerja Puskesmas Pagar Agung
Kabupaten Lahat Tahun 2023. Penelitian
ini menggunakan metode penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional.
Jumlah sampel sebanyak 50 responden. Seluruh remaja Desa SP VI Sari Bungamas
mengikuti penelitian ini dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu
purposive sampling. Teknik pengumpulan data
menggunakan angket, sedangkan analisis data menggunakan uji Chi Square dengan
α= 0,05. Berdasarkan hasil uji Chi Square untuk analisis data diperoleh hasil
signifikan secara statistik sebesar 0,043, berada di bawah taraf signifikansi 5%
(nilai ρ=0,000<0,05), sehingga terdapat pengaruh awal.
Edukasi Kesehatan Reproduksi
Remaja di Wilayah
Kerja Puskesmas Pagar
Agung. Kabupaten Lahat pada tahun 2023. Saran bagi tenaga kesehatan
dapat berupa penyuluhan anak usia dini dan program kesehatan reproduksi
berkelanjutan bagi generasi muda.
Kata
Kunci: Pendidikan Anak Usia Dini, Kesehatan Reproduksi, Remaja
Sumber
publikasi Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025)
Komentar
Posting Komentar